Lansia Tak Mampu di Surabaya Tetap Dapat Kiriman Makan Gratis Tiap Hari
Ilustrasi: Petugas pemkot membantu seorang nenek dari pasar menuju rumah
SURABAYA, SONORASURABAYA.com – Mengutip Surya.co.id, sebanyak 29.167 warga lanjut usia (lansia), disabilitas, dan yatim piatu yang setiap hari mendapat kiriman makan gratis dari Pemkot Surabaya. Inilah program permakanan.
Program yang menjamin makan sehari-hari untuk warga Surabaya yang membutuhkan. Semua lansia dari keluarga tidak mampu itu setiap hari disediakan satu paket makan dengan menu yang berbeda, plus buah.
“Apalagi situasi pandemi, permakanan ini sangat dinantikan warga. Tetap Program permakanan tidak boleh dikurangi. Jangan ada refocusing anggaran untuk permakanan,” kata Ketua Komisi D DPRD Surabaya Khusnul Khotimah, Rabu (07/04/2021).
Sebanyak 29.167 jatah permakanan itu terbagi atas tiga kelompok, yakni sebanyak 17.853 lansia dari keluarga MBR. Selebihnya adalah warga penyandang disabilitas sebanyak 6.315 dan anak yatim piatu sebanyak 4.999 orang.
Setiap pagi saat jam sarapan, mereka berhak mendapat hantaran catering gratis dari Pemkot. Ada petugas khusus pengantar atas rekomendasi kelurahan melalui Karang Wreda.
Lembaga Karang Wreda dibentuk di tingkat kelurahan. Mereka mendapat SK kelurahan. Selain petugas antar katering, Karang Wreda juga memilih warga yang berhak menyediakan masakan untuk memenuhi rantang atau catering MBR.
Kabid Organisasi dan Swadaya Sosial Dinsos Surabaya Eny Zuliaty menuturkan bahwa anggaran permakanan saat ini dialihkan ke kelurahan. Sementara penyedia Catering hingga petugas hantar tetap sama.
Eny juga menyebut bahwa data penerima manfaat permakanan akan terus diupdate. Namun Ketua Komisi D Khusnul mendesak agar updating data penerima manfaat by system. Bukan manual dan menunggu bulan berikutnya.
“Saya mendukung jika ada aplikasi khusus sehingga jika ada lansia yang meninggal bisa langsung tergantikan segera. Sistem yang berjalan,” kata Khusnul. [bud]