Komunitas Ngopi Dirikan Warteg Gratis
Foto: Suasana Warung Berkah yang didirikan komunitas Ngopi Berkah di kecamatan Kanigoro kabupaten Blitar
SURABAYA, SONORASURABAYA.com – Rasa kepedulian yang tinggi mendorong sebuah komunitas di kabupaten Blitar mendirikan warung makan gratis.
Selain menyediakan makanan gratis, jika ada warga yang membayar maka uangnya akan digunakan untuk sedekah kepada anak yatim.
Sepintas tidak ada yang berbeda dengan warung makan di kecamatan Kanigoro kabupaten Blitar ini. Namun siapa sangka di tempat ini para pelanggan dapat menyantap makanan tanpa dipungut biaya alias gratis.
Pendirinya adalah sebuah komunitas bernama Ngopi Berkah. Komunitas yang beranggotakan puluhan orang ini sengaja mendirikan Warung Berkah untuk membantu memenuhi kebutuhan makan warga di masa pandemi.
Berawal dari kegiatan santunan anak yatim, para anggota komunitas kemudian tergerak hatinya untuk membantu warga yang kurang mampu. Dari situlah para anggota mulai mengumpulkan dana untuk mendirikan Warung Berkah.
Erik Lestanto warga tidak mampu di kecamatan Kanigoro mengatakan, dirinya merasa sangat terbantu dengan adanya warung makan gratis ini karena bisa menghemat pengeluaran untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Bisa membantu masyarakat yang mampu lah biar gimana ya. Bisa makan gratis disini. Rasanya juga enak meskipun sederhana, tapi lezat lah. Bisa jadi hemat lah, uangnya bisa buat keluarga kalo ada makanan gratis disini,” kata Erik.
Di tempat ini memang bagi warga kurang mampu diperbolehkan tidak membayar. Namun bagi orang yang ingin membayar juga diterima oleh komunitas Ngopi Berkah. Nantinya uang yang diterima tersebut akan disedekahkan kepada anak yatim dan dhuafa seperti yang dijelaskan oleh Taufik Junaidi pengelola warung berkah berikut ini.
“Komunitas kan bernama ngopi berkah nah setiap hari jumat itu dikumpulkan donasi untuk di sedekahkan ke yatim piatu dhuafa dan yatim. Kemudian muncul ide untuk mendirikan angkringan, yang bertujuan keuntungan 100 persen untuk sedekah. Jadi kita nggak ambil profit dari hasil penjualan. Hasil usaha sebagian kita gunakan untuk biaya operasional termasuk gaji karyawan selebihnya sisanya untuk sedekah 100 persen,” kata Taufik Junaidi. [bud]
Komunitas Ngopi Dirikan Warteg Gratis [[➡️ https://t.co/h4yOQZfMOt⬅️]] #KGRadioNetwork #SonoraNetWork #BeritaSonora @smartfm_sby#RadioMenghubungkanIndonesia #BergerakBersamaPulihkanIndonesia pic.twitter.com/yBF0aEXpBI
— Sonora FM98 Surabaya (@SonoraFM98Sby) October 4, 2021