Jelang Ramadan, Midtown Residence Surabaya Siapkan ‘Romanza’
[foto: budi] GM MRS Bayu Andi Bawono saat acara launching program “Romanza” di All Day Resto & Dining MRS, Jumat (04/03/2023) sore.
SURABAYA, SONORASURABAYA.com – Optimis momen ramadan tahun 2023 ini akan berbeda dibanding tahun sebelumnya dengan keadaan yang semakin baik dan pencabutan PPKM sejak akhir tahun lalu.
General Manager (GM) Midtown Residence Surabaya (MRS), Bayu Andi Bawono menyampaikan rasa antusiasnya dalam menyambut ramadan pada tahun ini saat acara launching program “Romanza” di All Day Resto & Dining MRS, Jumat (04/03/2023) sore.
“Romanza itu singkatan Romadhon Vaganza. Vaganza itu kan berarti lebih dari satu. Jadi nanti akan ada beberapa paket turunan dari romanza middle east. Tapi kami juga tidak melupakan selera nusantara, jawa dimana kami bisa mengakomodir semua selera. Baik untuk orang tua, anak-anak maupun remaja. Dan perlu diingat, acara ini terbuka untuk umum, meskipun judulnya adalah paket buka puasa,” kata Bayu sapaan GM MRS.
Ia menyampaikan telah menyiapkan menu khas Timur Tengah yang disajikan dalam bentuk All-You-Can-Eat (buffet) untuk pengalaman berbuka puasa dengan aneka hidangan yang bervariasi serta tetap menjaga kualitas, rasa dan higienitas makanan.
“Istimewa special treatment kami ada promo buy 9 get 10 free untuk buka puasa romanza middle east. Disajikan setiap hari selama bulan ramadan mulai dari pukul 17.30 – 20.30 WIB. Jika reservasi minimum 20 orang, akan mendapatkan fasilitas ruangan khusus. Para tamu juga berkesempatan memenangkan voucher kamar yang akan diundi setiap minggunya dan grand prize berupa microwave, smart TV dan sepeda gunung yang diundi pada akhir periode,” ungkapnya.
GM MRS ini juga memberi alasan mengapa acara launching program ‘Romanza’ dipilih pada hari Jumat. Selain alasan bisnis juga ada nuansa berbagi kepada sesama saat bulan yang penuh berkah nanti.
“Kami sengaja ngepaskan pada hari Jumat untuk launching. Semoga menjadi Jumat berkah, dapat memberi dampak positif. Dan 2,5 persen dari keuntungan kami selama penjualan paket buka puasa ini akan kami salurkan kepada pihak yang berhak menerima. Bisa ke panti asuhan, panti werdha yang akan kami salurkan. Jadi istilahnya ‘dine and care’, sambil makan kita juga ber infaq. Mudah mudahan dengan itu kita tidak hanya mencari bisnis tapi juga mencari barokah,” ungkap Bayu.
GM yang pernah bertugas di berbagai hotel dalam dan luar negeri ini menambahkan bahwa MRS juga menyediakan paket romanza ‘AYCE’ dengan harga Rp 138.900,-nett per orang dengan pilihan menu. Seperti Briyani Rice, Shawarma, teh tarik hingga kambing guling.
“Harga ini sudah termasuk takjil dengan suguhan hidangan seperti es cendol, bubur mutiara, kolak campur, dan dessert seperti cheese cake, mini tart, bitterballen, serta free flow minuman. Pilihan menu akan dirotasi agar menghadirkan sensasi berbeda bagi para tamu sekaligus dapat menikmati sajian live music setiap akhir pekan,” imbuhnya.
Selain itu pihaknya mengaku telah menyiapkan fasilitas tempat beribadah yang nyaman dan strategis kepada tamu atau pengunjung selama momen ramadan tahun ini.
“Banyak tempat menyediakan paket buka puasa. Tapi mereka belum memikirkan tempat kenyamanan untuk beribadah pada saat buka puasa. Itu menjadi salah satu yang kami tonjolkan untuk tempat shalat berjamaah yang sudah kami sediakan,” ujar Bayu.
Ia optimis bahwa momen ramadan tahun 2023 ini setidaknya bisa mencapai 100 paket dalam sehari dengan target total 3.000 paket sebulan. Pihaknya juga tetap memberi perhatian dalam hal kesehatan meski keadaan sudah lebih baik.
“Saya yakin bakal seru. Apalagi sudah ada kebijakan buka masker. Masyarakat juga antusias. Tapi kami dari pihak hotel juga tetap menjaga kesehatan tetap menyediakan hand sanitizer, sarung tangan dalam pelayanan. Saya yakin lebih seru di tahun 2023. Target khusus kami paling tidak kami bisa di 3.000 pack di bulan ramadan tahun ini. Jadi minimal satu hari adalah 100 orang,” ungkapnya.
Bayu menilai, tahun 2023 ini ada fluktuasi tren okupansi hingga pemasukan dari sisi Mice (Meeting, Incentive, Convention and Exhibition) dibanding tahun lalu.
“Mice baru Februari lalu naik. Januari terjun bebas. Maret pertengahan nanti jatuh lagi karena puasa. Habis puasa, April naik lagi karena ada liburan sekolah dan periode mudik. Kami memang bukan yang terbaik tapi kami akan memberikan yang terbaik dari sisi pelayanan dan konsistensi makanan dan rasa,” pungkasnya. [bud]