Berkeliling Kebun Raya Purwodadi Dengan Protokol Kesehatan
Pengunjung KRP saat lakukan scan aplikasi peduli lindungi
SURABAYA, SONORASURABAYA.com – Maraknya lonjakan kasusvirus covid 19 varian omicron di Indonesia menyebabkan pemerintah menetapkan peraturan Perlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebagai upaya untuk mengendalikan penyebaran kasus covid-19 di Indonesia. Dengan PPKM tersebut dibagi menjadi beberapa level sesuai kasus positif di daerah masing-masing. Tentunya hal tersebut mempengaruhi kunjungan di destinasi wisata.
Destinasi wisata merupakan salah satu tempat yang banyak dituju oleh para wisatawan. Salah satunya adalah Kebun Raya Purwodadi (KRP) yang berlokasi di Kota Pasuruan terletak diantara Surabaya – Malang. Penerapan PPKM level 2 pada daerah tersebut membuat Kebun Raya Purwodadi menetapkan protokol kesehatan yang ketat bagi para pengunjung maupun karyawan. Dengan melakukan scan aplikasi peduli lindungi, melakukan vaksinisasi, serta wajib menggunakan masker di dalam kawasan Kebun Raya Purwodadi.
Pengelola destinasi wisata Kebun Raya Purwodadi membentuk satgas covid-19 internal yang bertugas untuk meningkatkan protokol kesehatan kepada wisatawan. Satgas akan berpatroli berkeliling kawasan Kebun Raya Purwodadi mengingatkan kepada pengunjung untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.
General Manager Kebun Raya Purwodadi, Galendra Jaya menjelaskan bahwa pengunjung yang berwisata ke Kebun Raya Purwodadi wajib mengikuti protokol kesehatan yang telah diterapkan oleh pemerintah dan bersama-sama mendukung upaya tersebut untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 agar tercipta kawasan sektor wisata sehat.
“Sebagai wujud kepedulian kami terhadap prokol kesehatan, Kebun Raya Purwodadi sering membagikan masker kepada pengunjung sebagai wujud konsistensi kami dalam penanganan dan pencegahan penyebaran virus covid-19 di wilayah Kebun Raya Purwodadi,” ujarnya.
Di beberapa titik lokasi terdapat ajakan kepada masyarakat tentang anjuran 5 M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Diharapkan untuk masyarakat selalu terus mengingat dan melaksanakan prokes. Sebagai pelayanan public di bidang eduwisata, Galendra berharap Kebun Raya Purwodadi dapat memberikan contoh kepada masyarakat untuk selalu mengingat mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer setelah melakukan aktivitas.